Selasa, 18 Februari 2014

PERGINYA MATAHARIKU




Matahariku.......
berjalanlah dengan tenang.
jangan ragu karna aku telah mampu.
walau aku rapuh.
aku akan belajar hidup sepertimu.

Jiwaku tak berarti tanpa cahayamu
kangen, dan jenuh membaur jadi satu.
aku tau engkau menungguku.

Matahariku......
terangmu redup tak bersisa.
hangatmupun pergi entah kemana.

Engkau meninggalkan duka dalam jiwa,
yang tidak bisa terhibur dengan dunia.
melainkan ikhlas padanya yang ku pinta.

MEMENDAM

Seperti ada bagian yang hilang
Sepi menyambut asa
Bersama hati yang terperangkap

Aku bimbang dan ragu
Menemukanmu adalah hal tak terduga
Dan perasaan ini menjadi sangat asing terjamah

Siapa yang bisa dipercaya?
Ketika keyakinan tertumpu pada
sayap-sayap patah
Lalu kau menghilang seperti
matahari yang di telan bulan

Pantaskah aku mengharapkannya?
Sementara puin-puin rindu tak mampu
terlerai ke permukaan
Pantaskah aku mendambanya?
Sementara butir-butir pilu menyegelnya
dalam bingkai peti

Senin, 25 November 2013

Ibu...Ibu...Ibu...!!!


Suatu ketika seorang bayi siap untuk dilahirkan ke dunia... menjelang diturunkan dia bertanya kepada Tuhan,

“Para Malaikat disini mengatakan bahwa besok Engkau akan mengirimku ke dunia, tapi bagaimana cara saya hidup disana, saya begitu kecil dan lemah.” kata si bayi..

Tuhan menjawab, “Aku telah memilih 1 malaikat untukmu, ia akan menjaga & mengasihimu”.



“Tapi di surga apa yang saya lakukan hanyalah bernyanyi & tertawa… ini cukup bagi saya untuk bahagia”. Demikian kata si bayi.

Tuhan pun menjawab, “Malaikatmu akan bernyanyi & tersenyum untukmu setiap hari & kamu akan merasakan kehangatan cintanya & jadi lebih bahagia.”



Si bayi pun bertanya kembali, “dan apa yang dapat saya lakukan saat saya ingin berbicara pada-MU.?”

Sekali lagi Tuhan menjawab, “Malaikatmu akan mengajarkan bagaimana cara kamu berdo’a”



Sibayi pun masih belum puas, ia pun bertanya lagi, “Saya mendengar bahwa di bumi banyak orang jahat, siapa yang akan melindungi saya?”

Dengan penuh kesabaran, Tuhanpun menjawab, “Malaikatmu akan melindungimu, dengan taruhan jiwanya sekalipun”



Sibayi pun tetap belum puas dan melanjutkan pertanyaannya, “tapi saya akan bersedih karena tidak melihat Engkau lagi”

Dan Tuhan pun menjawab, “Malaikatmu akan menceritakan kepadamu tentang Aku & akan mengajarkan bagaimana agar kamu bisa kembali kepada-KU, walaupun seseungguhnya Aku selalu berada disisimu.”



Saat itu, surga begitu tenangnya sehingga suara dari bumi dapat terdengar dan sang anak dengan suara lirih bertanya, “Tuhan… jika saya harus pergi sekarang, bisakah Engkau memberitahu siapa nama malaikat di rumahku nanti?”

Tuhanpun menjawab, “kamu dapat memanggil malaikatmu……..IBU…..



Kenanglah Ibu yang menyayangimu… untuk Ibu yang selalu meneteskan air mata ketika kau pergi…

Ingatlah engkau, ketika Ibumu rela tidur tanpa selimut demi melihatmu tidur nyenyak dengan dua selimut membalut tubuhmu…

Ingatlah engkau, ketika jemari Ibu mengusap lembut kepalamu.?

… dan ingatlah engkau, ketika air mata menetes dari mata Ibumu ketika ia melihatmu terbaring sakit.?

Sesekali jenguklah Ibumu yang salalu menantikan kepulanganmu di rumah tempat kau dilahirkan. Kembalilah memohon maaf pada ibumu yang selalu rindu akan senyumanmu.

Jangan biarkan engkau kehilangan saat-saat yang kau rindukan dimasa datang, ketika Ibu telah tiada……

Tak ada lagi yang berdiri didepan pintu menyambut kita, tak ada lagi senyuman indah….. tanda bahagia.

Tak ada lagi dan ta’akan ada lagi yang meneteskan air mata mendoakanmu disetiap hembusan nafasnya…

Kembalilah segera…

Peluklah Ibu yang selalu menyayangimu…

Ciumlah kaki Ibu yang selalu merindukanmu dan berikanlah yang terbaik diakhir hayatnya… kenanglah semua cinta dan kasih sayangnya..

Ibu… maafkanlah aku… Sampai kapan pun jasamu tak akan terbalas…

Kamis, 16 Mei 2013

Cinta yang Tak Pasti


mungkin aku terlalu bodoh untuk mengerti
mungkin aku tak sengaja jg menyakiti
andai aku tau isi hatimu
andai kesempatan itu datang lagi padaku
sekarang mustahil bagiku
bahkan menyentuh bayangmu, aku tak mampu
sekarang aku terpuruk dalam jurang sesalku
dan cinta ni jadi sesak dalam dadaku
aku tau cinta ini sudah tak laku
tapi biarkan cinta ini aku miliki
biarkan cinta ni menjadi bebanku
aku tak peduli
meski menghambat jalanku
aku tau mencintaimu adalah tak pasti

Inginku Milikku Dirimu..


Terlalu lama ku pendam
Semua rasa ini padamu
Kini ku sudah tak tahan
Ku ingin kau tau semua..
Aku lebih dulu mencintaimu
Aku lebih dulu mengenalmu
Bukannya dia..
Cinta itu harus diungkapkan
Cinta itu harus memiliki
Tak kan kulepaskan dirimu
Memang tinggi egoku
Namun.. ingin ku miliki dirimu..
Demi cinta yang t`lah lama ku pendam
Demi mengganti semua pengorbanan
Yang t'lah ku lakukan untukmu
Kau harus jadi milikku..

Selasa, 13 November 2012

Adera - Lebih Indah


Saat ku tenggelam dalam sendu
Waktupun enggan untuk berlalu
Ku berjanji tuk menutup pintu hatiku
Entah untuk siapapun itu

Semakin ku lihat masa lalu
Semakin hatiku tak menentu
Tetapi satu sinar terangi jiwaku
Saat ku melihat senyummu


Reff:
Dan kau hadir merubah segalanya
Menjadi lebih indah
Kau bawa cintaku setinggi angkasa
Membuatku merasa sempurna
Dan membuatku utuh tuk menjalani hidup
Berdua denganmu selama-lamanya
Kaulah yang terbaik untukku

Kini ku ingin hentikan waktu
Bila kau berada di dekatku
Bunga cinta bermekaran dalam jiwaku
Kan ku petik satu untukmu


Repeat reff
Kaulah yang terbaik untukku
Ku percayakan seluruh hatiku padamu
Kasihku satu janjiku kaulah yang terakhir bagiku


Repeat reff

Sabtu, 10 November 2012

Orang Sibuk dan Pengangguran

Orang Sibuk dan Pengangguran -



Orang sibuk itu cenderung menepati janji-janji mereka, sebab mereka sangat konsisten untuk mengatakan bisa atau tidak. Kalau mereka menyatakan bisa berarti mereka memang mengalokasikan untuk itu dan sungguh-sungguh. Beda sekali dengan seorang pengangguran. Pengangguran cenderung merasa dirinya sibuk sehingga mereka tidak bisa mengatur waktunya, mereka suka sekali dengan mengatakan ya, untuk sesuatu yang tidak bisa mereka lakukan. Ia datang dan pergi dan jauh dari konsisten. Seorang pengangguran adalah tokoh-tokoh yang menikmati hidup mereka. Mereka menikmati waktunya dan susah dipegang kata-katanya. Mereka cenderung merasa sibuk dan mudah untuk tidak menganggap penting orang lain. Mereka sukar untuk dipercaya. Pengangguran juga susah untuk diberi tugas-tugas yang sederhana dan mudah. Kadang kala hal sepele-pun mereka tidak lakukan. Orang sibuk cenderung akan hati-hati dan cenderung menghargai dengan tutur kata yang elegan, sederhana dan ramah. Mereka tidak berbohong dan cenderung untuk menyesuaikan dengan situasi dan kondisi. Mereka cepat belajar dan akan menyesuaikan dengan cepat. Orang-orang sibuk adalah orang-orang yang bisa dipercaya.

Semoga Bermanfaat ^^